Not Today

Waktu dimana kau terus jatuh dan gagal saat mencoba, tak perduli seberapa keras kau berusaha, pasti tetap akan ada kata “Tidak Cukup” dan sedihnya itu berasal dari dalam dirimu sendiri.

Sering ku merasa jatuh dan tak mampu untuk bangkit, namun pada nyatanya aku terus bangkit dan kembali menata diri dan berlari. Kata mereka aku harus mulai belajar untuk berjalan, jangan terus berlari. Namun disitulah tepat masalahnya, jika aku berjalan akan ada masa dimana aku akan merangkak dan kemudian tertidur dengan kepuasan yang tak nyata.

Dalam hidupku, aku ingin terus-menerus hustling, aku tak sedang berlomba dengan siapa pun. Aku mengerti bagaimana cara kerja mesin di dalam diriku, aku tahu persis kapan dia akan mendingin dan mati. Jika aku ingin terus berlari, maka biarkan aku berlari, dan jika aku lelah, janganlah menyalahi tindakanku yang hanya ingin beristirahat sebentar saja, karena sungguh perjalananku sangat menyenangkan dan melelahkan.

Hidupku tak pernah mudah, dan aku pun tahun ada beberapa orang di luar sana yang merasakan derita yang sama. Maka dari itu, aku tidak bisa berjalan, aku harus berlari bersama mereka, bukan hanya untuk menunjukan kepada dunia, tapi pun pada diri sendiri. Bahwa takdir hidup tak mampu untuk melumpuhkanku, karena kakiku sangat kebal untuk berlari tanpa alas.

Sudah ku lalui tahun-tahun kesedihan di dalam hidupku, berharap semua akan membaik, namun kian hari, luka terasa makin menumpuk. Namun tak satu pun dapat memelankan langkahku. Aku terus berkata kepada diri, jika ini hari terakhir dalam hidupku, izinkan aku untuk menciptakan kebahagian bagi orang lain dan diriku sendiri. Jangan butakan aku dengan keinginan duniawi, namun bawalah aku kedalam kebahagiaan yang abadi.

Bisakah aku berlari dan beristirahat tanpa ada pikiran buruk di Kepala?